Liga Inggris – Chelsea Terlalu Mudah Untuk di Kalahkan Manchester City

Bagikan

Liga Inggris – Pada tanggal 18 Agustus 2024, Chelsea harus menelan pil pahit saat menjamu Manchester City di Stamford Bridge dalam pertandingan pembuka Liga Inggris 2024/2025.

Liga-Inggris-Chelsea-Terlalu-Mudah-Untuk-di-Kalahkan-Manchester-City

Hasil akhir pertandingan menunjukkan bahwa Chelsea kalah dengan skor 3-1. Laga ini menjadi cerminan dari kesulitan yang dihadapi Chelsea, terutama di bawah pelatih baru, Enzo Maresca, yang belum mampu membuat dampak signifikan pada tim. Dibawah ini GOAL 123 akan memberikan informasi mengenai Chelsea terlalu mudah untuk di kalahkan Manchester City.

Dominasi Manchester City Sejak Awal

Manchester City datang ke Stamford Bridge dengan kepercayaan diri tinggi setelah memulai musim dengan baik. Mereka berhasil menunjukkan kualitas permainan yang konsisten dan menekan Chelsea sejak menit awal.

Erling Haaland, yang sebelumnya tampil brilian dalam pertandingan pramusim melawan Chelsea, kembali membuka skor pada menit ke-22 dengan memanfaatkan umpan Kevin De Bruyne. Gol ini menunjukkan betapa efektifnya serangan balik City dan bagaimana mereka memanfaatkan kelengahan lini belakang Chelsea.

Chelsea Berupaya Bangkit

Chelsea-Berupaya-Bangkit

Meskipun tertinggal, Chelsea berusaha merespons dengan meningkatkan intensitas permainan mereka. Enzo Maresca mencoba variasi taktik dengan memasukkan beberapa pemain muda seperti Cole Palmer dan Mykhailo Mudryk untuk memberikan energi baru di lapangan.

Namun, upaya mereka sering kali terhenti oleh ketangguhan pertahanan Manchester City yang dipimpin Ruben Dias. Chelsea mendapatkan peluang untuk menyamakan kedudukan lewat tendangan bebas yang diambil Enzo Fernandez, tetapi Ederson, kiper City, mampu melakukan penyelamatan dengan baik.

Kelemahan di Lini Pertahanan

Satu-satunya momen cerah bagi Chelsea datang ketika Noni Madueke mencetak gol penyama pada menit ke-62 setelah adanya kemelut di depan gawang City. Namun, setelah gol ini, Chelsea kembali kehilangan fokus.

Manchester City menunjukkan kepemimpinan permainan mereka dan segera merespons dengan gol dari Rodri pada menit ke-72. Menggiring bola melewati beberapa pemain Chelsea sebelum melepaskan tembakan yang tidak dapat dijangkau oleh kiper Djordje Petrovic. Gol ini menunjukkan kelemahan Chelsea dalam mengantisipasi serangan balik lawan yang cepat.

Baca Juga: Bayer Leverkusen jadi Juara Baru Piala Super Jerman, Minggu, 18 Agustus 2024

Respon Taktikal Maresca yang Dipertanyakan

Respon-Taktikal-Maresca-yang-Dipertanyakan

Strategi pelatih Enzo Maresca patut dipertanyakan setelah kekalahan telak ini. Meskipun belum genap sebulan menjabat, pemilihan formasi dan taktik yang diterapkan tampak tidak efektif dalam menghadapi tim sekelas Manchester City.

Keputusan untuk menurunkan Marc Guiu seorang diri di posisi penyerang tanpa dukungan dari pemain tengah menunjukkan kurangnya kejelasan strategi. Dalam situasi seperti ini, skuad muda Chelsea merasa tertekan saat menghadapi pengalaman dan keterampilan para pemain City.

Kekecewaan Fans Chelsea

Kekalahan ini sangat mengecewakan bagi para fans Chelsea yang berharap untuk melihat timnya bersaing di papan atas setelah mendatangkan beberapa pemain baru di bursa transfer. Meskipun Chelsea memiliki skuad dengan banyak talenta. Daya saing mereka di lapangan perlu ditingkatkan agar bisa menghadapi tim-tim besar seperti Manchester City. Penampilan buruk ini menambah daftar panjang hasil negatif Chelsea melawan City. Dimana mereka tidak memenangkan enam laga terakhir melawan tim tersebut dalam kompetisi Premier League.

Statistik Pertandingan Yang Menentukan

Pertandingan berakhir dengan Manchester City menguasai 65% penguasaan bola, di mana mereka berhasil mencatatkan 15 tembakan, dengan 8 di antaranya tepat sasaran. Sebaliknya, Chelsea hanya mampu melepaskan 8 tembakan, dengan 4 di antaranya mengarah ke gawang. Statistik ini menggambarkan jelas betapa besarnya dominasi yang ditunjukkan oleh City dalam pertandingan ini.

Kesimpulan

​Kekalahan ini menjadi sinyal bagi Chelsea bahwa mereka masih jauh dari kompetisi di level tertinggi.​ Tidak hanya taktik dan strategi yang perlu diperbaiki, tetapi juga kepercayaan diri dan kekompakan antar pemain. Jika mereka ingin bersaing di Liga Inggris dan meraih kesuksesan. Enzo Maresca harus segera menemukan formula yang tepat untuk meningkatkan performa tim dalam waktu dekat.

Dengan kekalahan ini, Chelsea menghadapi tantangan besar di awal musim. Para pemain dan manajemen klub harus segera berbenah untuk memperbaiki kesalahan yang ada dan mengembalikan tim ke jalur kemenangan. Dimana harapan untuk meraih trofi akan terus menjadi motivasi utama mereka. Jika tidak, risiko untuk terpuruk dalam klasemen menjadi semakin nyata.

Manfaatkan juga waktu anda untuk mengeksplorasi lebih banyak lagi informasi tentang jadwal, hasil pertandingan dan transfer pemain secara lengkap hanya di ShotsGoal.