Rangers FC mengalami kegagalan yang menyakitkan dalam usaha mereka untuk melaju ke Liga Champions setelah tersingkir oleh Dynamo Kyiv dengan agregat 3-1.
Duel ini berlangsung di Hampden Park, dan Rangers FC sangat berharap dapat menebus hasil imbang 1-1 dari leg pertama. Namun, peristiwa tak terduga terjadi di babak kedua ketika Jefte, pemain Rangers FC, menerima kartu merah yang mengubah arah pertandingan. Berikut ini GOAL 123 akan membahas sedikit tentang Rangers FC.
Kontroversi Kartu Merah Jefte
Keputusan wasit untuk memberikan kartu merah kepada Jefte menjadi sorotan dalam pertandingan tersebut. Setelah sebelumnya mendapatkan kartu kuning, Jefte diusir lapangan di menit 51 setelah dianggap melakukan pelanggaran keras. Banyak yang beranggapan bahwa keputusan tersebut terlalu keras dan berdampak pada kekuatan tim yang berjuang untuk mempertahankan posisi mereka. Situasi ini memberikan keuntungan besar bagi tim tamu, Dynamo Kyiv, yang segera memanfaatkan momentum tersebut dengan lebih agresif.
Gol Penentu Dari Pemain Pengganti
Setelah kartu merah, kondisi Rangers FC semakin tertekan, dan Dynamo Kyiv mulai menemukan ritme permainan mereka. Mereka berhasil menjebol gawang Rangers pada menit ke-82 melalui tendangan Oleksandr Pikhalyonok, yang memberikan keunggulan kepada timnya. Hanya dua menit setelah gol pertama, Nazar Voloshyn menambah keunggulan dengan gol keduanya. Kedua gol ini terbukti krusial dalam menentukan hasil akhir pertandingan, yakni 2-0 untuk kemenangan Dynamo, dan membuat Rangers terpaksa turun kasta ke Liga Europa.
Baca Juga: Ivan Alejo – Kartu Kuning Terbanyak di Laliga EA Sports Musim Lalu
Pelatih Philippe Clement Menghadapi Tantangan
Pelatih Rangers, Philippe Clement, jelas kecewa dengan hasil ini. Ia menyatakan bahwa kartu merah yang diterima Jefte adalah momen terburuk di pertandingan tersebut. Clement baru menukangi Rangers pada Oktober 2023 dan sebelumnya berhasil memberikan gelar Piala Liga Skotlandia. Meski demikian, kegagalan ini menunjukkan masih adanya pekerjaan rumah yang harus diselesaikan Clement untuk mengembalikan Rangers ke jalurnya di kompetisi Eropa.
Dynamo Kyiv Melaju Ke Putaran Playoff
Dengan kemenangan ini, Dynamo Kyiv melangkah ke babak playoff Liga Champions, di mana mereka akan bertanding melawan Red Bull Salzburg. Pertandingan ini akan menjadi kesempatan bagi Dynamo untuk menunjukkan kemampuannya di arena yang lebih tinggi dan meraih kesuksesan dalam kompetisi elite Eropa setelah beberapa tahun berjuang. Keberhasilan ini juga menjadi pencapaian bagi pelatih mereka, yang baru tahun lalu meraih kemenangan di kompetisi domestik.
Lille Mempertahankan Harapan di Eropa
Di sisi lain, Lille juga berhasil menyelesaikan misinya untuk melaju lebih jauh di Liga Champions dengan mengalahkan Fenerbahçe. Dalam pertandingan yang sangat ketat, Lille menang 2-1 secara agregat setelah bertanding imbang 1-1 dalam pertandingan kedua. Keberhasilan Lille mempertahankan harapan mereka menambah deretan klub Liga Prancis yang menunjukkan performa baik di kancah Eropa.
Kesimpulan
Bagi Rangers FC, tersingkir dari Liga Champions menjadi pelajaran berharga. Mereka harus segera bangkit dan fokus pada Liga Europa, di mana mereka akan memiliki kesempatan kedua untuk bersaing di level Eropa. Sementara itu, Lille akan bersiap menghadapi Slavia Praha di babak playoff, dengan harapan dapat melanjutkan performa positif mereka untuk menembus grup utama. Rangers dan Fenerbahçe kini harus memikirkan strategi baru untuk berhasil di kompetisi yang tersisa, sementara Dynamo Kyiv dan Lille optimis menghadapi tantangan yang lebih besar di depan mereka. Buat kalian yang ingin mencari informasi tentang berita dan perkembangan Sepak Bola, kalian bisa kunjungi kami di shotsgoal.com.